Differences

This shows you the differences between two versions of the page.

Link to this comparison view

Both sides previous revision Previous revision
Next revision
Previous revision
sosialekonomi:gambut_dan_sport_tourism [2022/10/21 04:41] Yusi Septriandisosialekonomi:gambut_dan_sport_tourism [2023/02/04 10:47] (current) Yusi Septriandi
Line 1: Line 1:
-{{tag>rintisan}} 
- 
 ====== Gambut dan Sport Tourism ====== ====== Gambut dan Sport Tourism ======
  
-{{:wisatagambut1.jpg?nolink&393x270|wisatagambut1.jpg}}+{{:wisatagambut1.jpg?nolink&200x137|wisatagambut1.jpg}}
  
 Kalimantan Barat dengan luas wilayyah 147.307.00 Km<sup>2 </sup>  merupakan provinsi terluas keempat di Indonesia setelah Papua, Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. Kalbar termasuk satu di antara provinsi yang memiliki lahan gambut terluas di Indonesia. Hamparan gambut di Kalbar mencapai** 1,72 juta hektare** atau sekitar 11,8% dari 14,68 juta hektare wilayahnya. Ketapang tercatat sebagai kabupaten yang memiliki gambut terluas di Kalbar, yakni 637.305 hektare. Kalimantan Barat dengan luas wilayyah 147.307.00 Km<sup>2 </sup>  merupakan provinsi terluas keempat di Indonesia setelah Papua, Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. Kalbar termasuk satu di antara provinsi yang memiliki lahan gambut terluas di Indonesia. Hamparan gambut di Kalbar mencapai** 1,72 juta hektare** atau sekitar 11,8% dari 14,68 juta hektare wilayahnya. Ketapang tercatat sebagai kabupaten yang memiliki gambut terluas di Kalbar, yakni 637.305 hektare.
Line 29: Line 27:
 konsern pada Revitalisasi bahwa pertumbuhan ekonomi masyarakat di kalimanatan barat sangat beragangtung pada pemanfaatan lahan yang ada, oleh karena itu maka pengelolaan dan pemanfaatan lahan gambut untuk memiliki nilai tambah bagi masyarakat maka butuh skema yang tepat; konsern pada Revitalisasi bahwa pertumbuhan ekonomi masyarakat di kalimanatan barat sangat beragangtung pada pemanfaatan lahan yang ada, oleh karena itu maka pengelolaan dan pemanfaatan lahan gambut untuk memiliki nilai tambah bagi masyarakat maka butuh skema yang tepat;
  
-1. membentuk Desa Wisata Gambut;+  - Membentuk Desa Wisata Gambut — hal ini disamping mendoorong Desa dalam meningkatkan status Desa nya menuju Desa Mandiri yang terpenting adalah bagaimana Suatu Desa itu mampu mengelola dan Mengendalikan Lingkungannya dengan Baik. karana dalam 52 Indikator Desa Mandiri tersbut salah satu nya adalah pengelolaan Lingkungan; 
 +  - Mengajukan Desa yang ada untuk menerima Penghargaan Anugerah Desa Wisata — hal ini penting untuk dilakukan dalam rangka memberikan motivasi atas kinerja yang ada pada pemerintah dan memberikan dukungan kepada masyarakat dengan mendorong tumbuhnya inkubator bisnis wisata yang ada pada suatu kawasan. 
 +  - Mendorong Pemanfaatan Kawasan dengan Tepat — melalui Pemanfaatan Fungsi Kawasan yang tepat, maka aktivitas yang ada akan lebih maskimal dilakukan, salah satu nya aktivitas Bisnis UMKM, dengan intervensi program Agroforesti, Silfofishery dan masih banyak lagi yang dapat dikembangkan. 
 +  - Meningkatkan Fungsi yang ada dalam pengelolaan Gambut — beberapa aktivitas masyarakat di kawassan Gambut seperti memanfaatkan Kanal-kanal yang ada untuk aktivitas budaya sebagai contoh mengadakan pertandingan Sampan Kato di Kabupaten Kubu Raya 
 +  - Perlibatan Stakeholder dan Dunia Usaha — kunci keberhasilan dalam program adalah melibatkan parapihak yang terkait dan untuk menguraikan permasallahan tersebutpun dengan intervensi beberapa program yng dimiliki untuk di integrasikan sehingga solusi yang didapatkan menjadi lebih komprehenshif.
  
-hal ini disamping mendoorong Desa dalam meningkatkan status Desa nya menuju Desa Mandiri yang terpenting adalah bagaimana Suatu Desa itu mampu mengelola dan Mengendalikan Lingkungannya dengan Baik. karana dalam 52 Indikator Desa Mandiri tersbut salah satu nya adalah pengelolaan Lingkungan; +{{tag>rintisan}}
- +
-2. Mengajukan Desa yang ada untuk menerima Penghargaan Anugerah Desa Wisata +
- +
-hal ini penting untuk dilakukan dalam rangka memberikan motivasi atas kinerja yang ada pada pemerintah dan memberikan dukungan kepada masyarakat dengan mendorong tumbuhnya inkubator bisnis wisata yang ada pada suatu kawasan. +
- +
-3. Mendorong Pemanfaatan Kawasan dengan Tepat +
- +
-Malalui Pemanfaatan Fungsi Kawasan yang tepat, maka aktivitas yang ada akan lebih maskimal dilakukan, salah satu nya aktivitas Bisnis UMKM, dengan intervensi program Agroforesti, Silfofishery dan masih banyak lagi yang dapat dikembangkan. +
- +
-4. Meningkatkan Fungsi yang ada dalam pengelolaan Gambut +
- +
-Beberapa aktivitas masyarakat di kawassan Gambut seperti memanfaatkan Kanal-kanal yang ada untuk aktivitas budaya sebagai contoh mengadakan pertandingan Sampan Kato di Kabupaten Kubu Raya +
- +
-5. Perlibatan Stakeholder dan Dunia Usaha +
- +
-kunci keberhasilan dalam program adalah melibatkan parapihak yang terkait dan untuk menguraikan permasallahan tersebutpun dengan intervensi beberapa program yng dimiliki untuk di integrasikan sehingga solusi yang didapatkan menjadi lebih komprehenshif.+
  
  
  • sosialekonomi/gambut_dan_sport_tourism.1666327283.txt.gz
  • Last modified: 2023/01/17 22:52
  • (external edit)