Both sides previous revision Previous revision Next revision | Previous revision |
komunitas:5._talkshow:ngobrol_asyik_bersama_wikigambut [2023/01/08 21:36] – Sri Maliani | komunitas:5._talkshow:ngobrol_asyik_bersama_wikigambut [2023/01/17 20:16] (current) – external edit 127.0.0.1 |
---|
| {{tag>komunitas_kalbar rintisan}} |
| |
====== 5. Talkshow: Ngobrol Asyik Bersama WikiGambut ====== | ====== 5. Talkshow: Ngobrol Asyik Bersama WikiGambut ====== |
| |
{{https://wikigambut.id/lib/plugins/ckgedit/fckeditor/userfiles/image/komunitas/5._talkshow/whatsappimage2022-12-22at8.11.49pm.jpeg?nolink&300x300}} | {{https://wikigambut.id/lib/plugins/ckgedit/fckeditor/userfiles/image/komunitas/5._talkshow/whatsappimage2022-12-22at8.11.49pm.jpeg?nolink&300x300|whatsappimage2022-12-22at8.11.49pm.jpeg}} <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Narasumber 1 : Pengenalan Wikigambut**</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Narasumber 1 : Pengenalan Wikigambut</font> ** | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Oleh : Muhammad Hatami**</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Oleh : Muhammad Hatami</font> ** | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Latar Belakang**</font> |
* | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Latar Belakang</font> ** | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Kalimantan Barat merupakan salah satu Provinsi dengan luas lahan gambut terbesar di Indonesia, dengan luas Ekosistem Gambut tersebar pada 124 Kesatuan Hidrologis Gambut (KHG) dengan luas 2,8 juta ha. Luasan gambut tersebut menjadikan Kalimantan Barat sebagai provinsi dengan gambut terluas nomor empat di Indonesia setelah Papua, Riau, dan Kalimantan Tengah.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Kalimantan Barat merupakan salah satu Provinsi dengan luas lahan gambut terbesar di Indonesia, dengan luas Ekosistem Gambut tersebar pada 124 Kesatuan Hidrologis Gambut (KHG) dengan luas 2,8 juta ha. Luasan gambut tersebut menjadikan Kalimantan Barat sebagai provinsi dengan gambut terluas nomor empat di Indonesia setelah Papua, Riau, dan Kalimantan Tengah.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Provinsi Kalimantan Barat juga menjadi salah satu provinsi prioritas restorasi gambut oleh Badan Restorasi Gambut (dan Mangrove) sejak tahun 2018 hingga periode 2021 sampai 2024, bersama dengan enam provinsi lain, yaitu Riau, Sumatera Selatan, Jambi, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Papua.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Provinsi Kalimantan Barat juga menjadi salah satu provinsi prioritas restorasi gambut oleh Badan Restorasi Gambut (dan Mangrove) sejak tahun 2018 hingga periode 2021 sampai 2024, bersama dengan enam provinsi lain, yaitu Riau, Sumatera Selatan, Jambi, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Papua.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Berbagai kajian telah banyak dilakukan di Kalimantan Barat terkait pengelolaan lahan gambut, restorasi, pengelolaan air dan juga kondisi sosial ekonomi lahan gambut. Namun pengetahuan-pengetahuan ini belum sepenuhnya dapat digunakan secara optimal untuk merencanakan, menyelenggarakan, memantau dan mengevaluasi proses pengelolaan ekosistem gambut di Kalimantan Barat. Salah satu penyebabnya adalah masih tersebarnya pengetahuan dan informasi tersebut pada berbagai pemangku kepentingan.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Berbagai kajian telah banyak dilakukan di Kalimantan Barat terkait pengelolaan lahan gambut, restorasi, pengelolaan air dan juga kondisi sosial ekonomi lahan gambut. Namun pengetahuan-pengetahuan ini belum sepenuhnya dapat digunakan secara optimal untuk merencanakan, menyelenggarakan, memantau dan mengevaluasi proses pengelolaan ekosistem gambut di Kalimantan Barat. Salah satu penyebabnya adalah masih tersebarnya pengetahuan dan informasi tersebut pada berbagai pemangku kepentingan.</font> |
| <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Kenapa perlu komunitas WikiGambut**</font> |
* | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Sebagai upaya terorganisir untuk mengumpulkan, mengkompilasi dan mensintesa pengetahuan serta informasi yang ada kedalam satu sistem pengelolaan pengetahuan (//Knowledge Management System//) serta dapat digunakan secara luas untuk pengambilan keputusan terkait lahan gambut, telah dibangun platform WikiGambut (wikigambut.id) yang bertujuan untuk menghimpun pengetahuan dan pembelajaran tentang gambut dan pengelolaan lahan gambut lestari yang saat ini tersebar di berbagai pihak.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Kenapa perlu komunitas WikiGambut</font> ** | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Sebagai upaya terorganisir untuk mengumpulkan, mengkompilasi dan mensintesa pengetahuan serta informasi yang ada kedalam satu sistem pengelolaan pengetahuan ( CKGE_TMP_i Knowledge Management System CKGE_TMP_i ) serta dapat digunakan secara luas untuk pengambilan keputusan terkait lahan gambut, telah dibangun platform WikiGambut (wikigambut.id) yang bertujuan untuk menghimpun pengetahuan dan pembelajaran tentang gambut dan pengelolaan lahan gambut lestari yang saat ini tersebar di berbagai pihak.</font> | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Untuk memperkuat dan mendukung tujuan tersebut, saat ini telah terbentuk Komunitas WikiGambut Kalbar. Komunitas ini terbuka untuk seluruh masyarakat, pemangku kepentingan, peneliti, penulis, untuk dapat saling belajar dalam upaya menciptakan sebuah lingkungan kritis namun menyenangkan untuk berbagi pengetahuan tentang gambut.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Untuk memperkuat dan mendukung tujuan tersebut, saat ini telah terbentuk Komunitas WikiGambut Kalbar. Komunitas ini terbuka untuk seluruh masyarakat, pemangku kepentingan, peneliti, penulis, untuk dapat saling belajar dalam upaya menciptakan sebuah lingkungan kritis namun menyenangkan untuk berbagi pengetahuan tentang gambut.</font> |
| <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Tujuan**</font> |
* | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Tujuan</font> ** | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Komunitas WikiGambut Kalbar bercita-cita untuk menghimpun dan menyebarluaskan pengetahuan dan pemahaman tentang gambut ke semua kalangan masyarakat di Kalimantan Barat tanpa terkecuali.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Komunitas WikiGambut Kalbar bercita-cita untuk menghimpun dan menyebarluaskan pengetahuan dan pemahaman tentang gambut ke semua kalangan masyarakat di Kalimantan Barat tanpa terkecuali.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Komunitas WikiGambut kalimantan Barat terbentuk sejak 2022 dan terdapat 103 kontributor. Selain mengkampanyekan pelestarian gambut melalui rangkaian seminar dan webinar, WikiGambut Kalbar juga berkolaborasi dengan beberapa komunitas yang ada di Kalimantan Barat untuk memperkenalkan gambut pada generasi muda dan siswa sekolah.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Komunitas WikiGambut kalimantan Barat terbentuk sejak 2022 dan terdapat 103 kontributor. Selain mengkampanyekan pelestarian gambut melalui rangkaian seminar dan webinar, WikiGambut Kalbar juga berkolaborasi dengan beberapa komunitas yang ada di Kalimantan Barat untuk memperkenalkan gambut pada generasi muda dan siswa sekolah.</font> |
| <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Visi dan Misi**</font> |
* | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Visi dan Misi</font> ** | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Visi :</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Visi :</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Menjadikan WikiGambut Kalimantan Barat sebagai wadah portal informasi bagi pemerhati gambut dalam menyumbangkan, menulis dan menyalurkan pengetahuan tentang gambut secara terbuka.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Menjadikan WikiGambut Kalimantan Barat sebagai wadah portal informasi bagi pemerhati gambut dalam menyumbangkan, menulis dan menyalurkan pengetahuan tentang gambut secara terbuka.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Misi :</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Misi :</font> |
| <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>1. Mengajak secara aktif Kontributor WikiGambut Kalimantan Barat dalam menulis terkait lahan gambut.</font> |
- | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>2. Mengembangkan kemandirian dan eksistensi Komunitas WikiGambut Kalimantan Barat.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Mengajak secara aktif Kontributor WikiGambut Kalimantan Barat dalam menulis terkait lahan gambut.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>3. Meningkatkan kepedulian dan mengajak para generasi muda untuk bergabung dan aktif dalam menulis pengetahuan tentang gambut.</font> |
- | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>4. Memperkenalkan gambut pada generasi muda dan siswa sekolah.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Mengembangkan kemandirian dan eksistensi Komunitas WikiGambut Kalimantan Barat.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>5. Membagikan informasi mengenai pengetahuan tentang gambut melalui media sosial WikiGambut.</font> |
- | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Narasumber 2 : Talkshow**</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Meningkatkan kepedulian dan mengajak para generasi muda untuk bergabung dan aktif dalam menulis pengetahuan tentang gambut.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Oleh : Ir. Agustine Lumangkun M.Sc**</font> |
- | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Memperkenalkan gambut pada generasi muda dan siswa sekolah.</font> | |
- | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Membagikan informasi mengenai pengetahuan tentang gambut melalui media sosial WikiGambut.</font> | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit></font> | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Narasumber 2 : Talkshow</font> ** | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Oleh : Ir. Agustine Lumangkun M.Sc</font> ** | |
- | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : Berdasarkan hasil riset yang telah dilakukan sistem agroforestri manakah yang sekiranya cocok digunakan dilahan gambut?</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : Berdasarkan hasil riset yang telah dilakukan sistem agroforestri manakah yang sekiranya cocok digunakan dilahan gambut?</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : tergantung dari kematangan gambut contoh : di Kubu kematangan gambut setengah namun tanaman pangan bisa ditanam, namun berbeda jika di tanjung beringin tidak bisa menanam tanaman pangan, disana lebih kuat untuk kegiatan forestrinya. Kalaupun ada agro itu kecil sekali.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : tergantung dari kematangan gambut contoh : di Kubu kematangan gambut setengah namun tanaman pangan bisa ditanam, namun berbeda jika di tanjung beringin tidak bisa menanam tanaman pangan, disana lebih kuat untuk kegiatan forestrinya. Kalaupun ada agro itu kecil sekali.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Lebih baik pola yang dilakukan masyarakat dalam mengelola lahan pertanian dan kehutanan mereka lebih baik mengambil hasil hasil hutan dalam biasa saja tapi orientasi mereka lebih banyak bekerja di strategis. Ini ada perubahan seperti di tanjung beringin pada saat satu semester itu mereka tidak melakukan penanaman apa yang mereka lakukan mereka bekerja, kalau misalnya sistem agroforestry degan intensitas yang tinggi untuk penanaman lahan pertanian di beberapa tempat misalnya di sungai selamat, kubu atau di kakap itu sudah intensif sekali jadi agro forestry yang ditetapkan adalah pure agro, nah kalau di daerah-daerah dimana genangan air tinggi kata agro itu harus diperluas dengan perikanan yang dilakukan nelayan itu penghasila mereka lebih tinggi daripada sistem pertanian.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Lebih baik pola yang dilakukan masyarakat dalam mengelola lahan pertanian dan kehutanan mereka lebih baik mengambil hasil hasil hutan dalam biasa saja tapi orientasi mereka lebih banyak bekerja di strategis. Ini ada perubahan seperti di tanjung beringin pada saat satu semester itu mereka tidak melakukan penanaman apa yang mereka lakukan mereka bekerja, kalau misalnya sistem agroforestry degan intensitas yang tinggi untuk penanaman lahan pertanian di beberapa tempat misalnya di sungai selamat, kubu atau di kakap itu sudah intensif sekali jadi agro forestry yang ditetapkan adalah pure agro, nah kalau di daerah-daerah dimana genangan air tinggi kata agro itu harus diperluas dengan perikanan yang dilakukan nelayan itu penghasila mereka lebih tinggi daripada sistem pertanian.</font> |
| |
- | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : jenis tanaman yang bisa ditanam dilahan gambut?</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : jenis tanaman yang bisa ditanam dilahan gambut?</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : petani cendrung menanam tanaman yang bisa dikonsumsi dan disimpan, seperti padi ini yang menyebakan ketahanan pangan di daerah daerah pedalaman lebih tinggi, hanya saja tingkat kesuburannya sulit. Saya baru baca data dari teman saya di bogor perhektar padi yang dihasilkan 6 ton kalau disini berapa, apakah bisa.kalau di serkau bisa mencapai 2-3 ton tapi di daerah gambut itu sulit, tapi itu tetap ditanam oleh petani, jadi ada petani tanaman pangan dan petani perikanan.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : petani cendrung menanam tanaman yang bisa dikonsumsi dan disimpan, seperti padi ini yang menyebakan ketahanan pangan di daerah daerah pedalaman lebih tinggi, hanya saja tingkat kesuburannya sulit. Saya baru baca data dari teman saya di bogor perhektar padi yang dihasilkan 6 ton kalau disini berapa, apakah bisa.kalau di serkau bisa mencapai 2-3 ton tapi di daerah gambut itu sulit, tapi itu tetap ditanam oleh petani, jadi ada petani tanaman pangan dan petani perikanan.</font> |
| |
- | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : dari hasil riset ibu dilapangan apakah faktor penghambat yang bisa muncul di tengah-tengah masyarakat dalam pengelolaan agroforestry di lahan gambut?</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : dari hasil riset ibu dilapangan apakah faktor penghambat yang bisa muncul di tengah-tengah masyarakat dalam pengelolaan agroforestry di lahan gambut?</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : faktor penghambat itu ada yang bisa diatasi da nada yang tidak bisa diatasi, untuk yang tidak bisa diatasi yaitu iklim/cuaca, dan yang bisa diatasi itu teknologi, yang kedua adat budaya itu susah-susah gampang apapun yang kita kerjakaan kalau tidak ada rasa empati mereka tidak lakukan. Tapi kalau dilapangan berdasarkan ketuhanan, jdi faktor penghambat ada yang bisa diatasi dan tidak bisa diatasi, karena sudah terbiasa mereka melakukan sesuatu tanpa perubahan dari tahun ketahun. Tidak heran misalnya di pulau mayang dan kubu itu ditemukan orang mengambil kayu bakar untuk produksi arang produksi arang sudah ada 1932.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : faktor penghambat itu ada yang bisa diatasi da nada yang tidak bisa diatasi, untuk yang tidak bisa diatasi yaitu iklim/cuaca, dan yang bisa diatasi itu teknologi, yang kedua adat budaya itu susah-susah gampang apapun yang kita kerjakaan kalau tidak ada rasa empati mereka tidak lakukan. Tapi kalau dilapangan berdasarkan ketuhanan, jdi faktor penghambat ada yang bisa diatasi dan tidak bisa diatasi, karena sudah terbiasa mereka melakukan sesuatu tanpa perubahan dari tahun ketahun. Tidak heran misalnya di pulau mayang dan kubu itu ditemukan orang mengambil kayu bakar untuk produksi arang produksi arang sudah ada 1932.</font> |
| |
- | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : dari segi ekonomi apakah penerapan sistem agroforestry dilahan gambut mampu meningkatakan kesejahteraan masyarakat mengingat saat ini sudah banyak masyarakat yang mengelola lahan gambut untuk lahan sawit?</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : dari segi ekonomi apakah penerapan sistem agroforestry dilahan gambut mampu meningkatakan kesejahteraan masyarakat mengingat saat ini sudah banyak masyarakat yang mengelola lahan gambut untuk lahan sawit?</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : kalau kalian disuruh memilih menanam sawit dan tanaman pangan mana yang kalian pilih. Saya ngeri dengarnya apalagi didaerah gambut hati hati, karena begitu gambut terbongkar itu tidak bisa diperbaiki lagi, padahal gambut secara komitmrn internasional itu sudah melindungi makanya untuk lahan gabut jika kita nilai degan konserfati tinggi nilainya kalau dirawat nilainya sangat tinggi, tapi kalau dibuka sangat berbahaya, kan banyak lahan gambut sudah ditanami sawit, karena izin yang diberi.hati hatidega kebijakan yang kita buat kalao kita menenam sawit dilahan gambut, karena dengan intensitas pengelolaan lahan yang tinggi akan akhirnya akan membongkar tanah, bukan berarti tidak boleh ditanam, tapi harus dengan bijak, yan dikawatirkan penanaman sawit dilahan bukan hutan produksi apalagi hutan lindung, saya baru-baru ini mengkaji bagaimana kehidupan masyarakat di daerah kawasan hutan yang akan dialihkan menjadi dipelihara agar tidak ditebang, ada kompensasi karena secara internasioanal ada tradeoff perdagangan kargo jadi perkargo yang dihasilkan berapa itu yang dikompensasikan ke masyarakat, ini yang ditakutkan beberapa perusahaan jadi dia sudah tidak lagi mengelola hutan tanah industri tapi sudah beralih hutan yang ramah lingkungan.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : kalau kalian disuruh memilih menanam sawit dan tanaman pangan mana yang kalian pilih. Saya ngeri dengarnya apalagi didaerah gambut hati hati, karena begitu gambut terbongkar itu tidak bisa diperbaiki lagi, padahal gambut secara komitmrn internasional itu sudah melindungi makanya untuk lahan gabut jika kita nilai degan konserfati tinggi nilainya kalau dirawat nilainya sangat tinggi, tapi kalau dibuka sangat berbahaya, kan banyak lahan gambut sudah ditanami sawit, karena izin yang diberi.hati hatidega kebijakan yang kita buat kalao kita menenam sawit dilahan gambut, karena dengan intensitas pengelolaan lahan yang tinggi akan akhirnya akan membongkar tanah, bukan berarti tidak boleh ditanam, tapi harus dengan bijak, yan dikawatirkan penanaman sawit dilahan bukan hutan produksi apalagi hutan lindung, saya baru-baru ini mengkaji bagaimana kehidupan masyarakat di daerah kawasan hutan yang akan dialihkan menjadi dipelihara agar tidak ditebang, ada kompensasi karena secara internasioanal ada tradeoff perdagangan kargo jadi perkargo yang dihasilkan berapa itu yang dikompensasikan ke masyarakat, ini yang ditakutkan beberapa perusahaan jadi dia sudah tidak lagi mengelola hutan tanah industri tapi sudah beralih hutan yang ramah lingkungan.</font> |
| |
- | |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : bagaimana peran anak muda melihat kondisi gambut, dimana banyak masyarakat beranggapan bahwa gambut hanya untuk sawit saja?</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : bagaimana peran anak muda melihat kondisi gambut, dimana banyak masyarakat beranggapan bahwa gambut hanya untuk sawit saja?</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : tidak bisa disalahkan juga sepenuhnya, karena ketika kalian mengambil mata kuiah apalagi misalnya agribisnis, tentu orientasi kita adalah uang, saya melihat trend dari anak muda ini ingin mendapatkan cuan degan cepat, kalau di multimedia tidak salah namun jika masuk dibidang pertanian dan kehutanan kita harus mikir satu kali peruabahan linkungan untuk pembukanaan besar besaran perkebuanan itu akan membahayakan beberapa generasi berkutnya, trend anak muda waktu itu saya kelapangan saya membawa mahasiswa, kalau dilapangan mereka menginginkan anak lokal untuk bisa bekerja diperusahaan tapi ternyata anak2 itu tidak ada didesa mereka pergi kekota untuk perubahan nasib, pertanyaan selanjutnya bagaimana untuk 10-20 tahun kemudian adakah petani dikampung adakah penjaga huan dikampung, ini karena trend anak muda pergi kekota, ini sama halnya petani jwa barat juga tersisa generasi tua demikian degan di kubu kecuali yang tidak sekolah sama sekali, sekarang bangaimana mengatasi, pertama mau tidak, kedua atasi degan teknologi saya berfikir bisa kah anda membuat satu teknologi informasi kepada generasi mud untuk terpaku kerja di pedesaan. Banyak anak muda yang berkumpul di kota bayangkan 5-6 tahun sekolah ngapain aku pulang kekampung, padahal dikampung itu banyak sumber-sumber pendapatan yang pada waktu kita disana itu belum terkelola bayangkan penghasilan ikan mencapai 60 juta, bayangkan penghasilan kelapa berapa juta, bahkan hanya sabutnya saja. Ini karena informasi yang kta terima terbatas, menyebabkan anak muda stucknan karena informasi terbatas. Jadi Motivasi kita yang harus terus ditingkatkan.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : tidak bisa disalahkan juga sepenuhnya, karena ketika kalian mengambil mata kuiah apalagi misalnya agribisnis, tentu orientasi kita adalah uang, saya melihat trend dari anak muda ini ingin mendapatkan cuan degan cepat, kalau di multimedia tidak salah namun jika masuk dibidang pertanian dan kehutanan kita harus mikir satu kali peruabahan linkungan untuk pembukanaan besar besaran perkebuanan itu akan membahayakan beberapa generasi berkutnya, trend anak muda waktu itu saya kelapangan saya membawa mahasiswa, kalau dilapangan mereka menginginkan anak lokal untuk bisa bekerja diperusahaan tapi ternyata anak2 itu tidak ada didesa mereka pergi kekota untuk perubahan nasib, pertanyaan selanjutnya bagaimana untuk 10-20 tahun kemudian adakah petani dikampung adakah penjaga huan dikampung, ini karena trend anak muda pergi kekota, ini sama halnya petani jwa barat juga tersisa generasi tua demikian degan di kubu kecuali yang tidak sekolah sama sekali, sekarang bangaimana mengatasi, pertama mau tidak, kedua atasi degan teknologi saya berfikir bisa kah anda membuat satu teknologi informasi kepada generasi mud untuk terpaku kerja di pedesaan. Banyak anak muda yang berkumpul di kota bayangkan 5-6 tahun sekolah ngapain aku pulang kekampung, padahal dikampung itu banyak sumber-sumber pendapatan yang pada waktu kita disana itu belum terkelola bayangkan penghasilan ikan mencapai 60 juta, bayangkan penghasilan kelapa berapa juta, bahkan hanya sabutnya saja. Ini karena informasi yang kta terima terbatas, menyebabkan anak muda stucknan karena informasi terbatas. Jadi Motivasi kita yang harus terus ditingkatkan.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Sesi Tanya Jawab</font> ** | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Sesi Tanya Jawab**</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Minarsi</font> ** | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Minarsi**</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : didaerah teman saya itu tanah nya jenis gambut dan sangat baik untuk ditanami tanaman multicultural jadi dia menanam seperti sayuran kemudian hasilnya sangat bagus dan dijual, selain tanaman multicultural seperti sayuran, dia juga menanam tanaman sawit dimana hasilnya digunakan untuk menambah ekonomi jadi ada pada harinya tiba saat mebuka lahan dimana dilakukan dengan membakar lahan, kemudian lahan yang dibakar apinya menyebar kemana-mana hingga menyebar ke tanam sawit yang mereka tanam, padahal tanam sawit ini merupakan penghasil penambah ekonomi mereka saat ini.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : didaerah teman saya itu tanah nya jenis gambut dan sangat baik untuk ditanami tanaman multicultural jadi dia menanam seperti sayuran kemudian hasilnya sangat bagus dan dijual, selain tanaman multicultural seperti sayuran, dia juga menanam tanaman sawit dimana hasilnya digunakan untuk menambah ekonomi jadi ada pada harinya tiba saat mebuka lahan dimana dilakukan dengan membakar lahan, kemudian lahan yang dibakar apinya menyebar kemana-mana hingga menyebar ke tanam sawit yang mereka tanam, padahal tanam sawit ini merupakan penghasil penambah ekonomi mereka saat ini.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Jadi bagaimana pendapat ibu mengenai masalah ini?</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Jadi bagaimana pendapat ibu mengenai masalah ini?</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : yang saya tankap petani itu melakukan diserviksi tanah ada multicultur dan padi juga termasuk kemudian ada perkebunan tidak salah kalau itu lahannya, ketika di melakuka usaha yang lebih luas untuk mengolah tanah dengan tanaga dan pengelolaan yang kecil, satu satunya degan cara pembakaran lahan sebenarnya, disini sekelompok tani kalau dia mau melakukan penenaman apalagi tanaman pangan seperti padi mereka akan berkompromi kapan melakukan itu, ketika membuka lahan untuk diolah sebenarnya ada cara lain atau ada kerjasama lain apakah kerja sama degan perusahaan NGO melaui csr atau sejenisnya bagaimana mengelola tanah yang baik apakah melalui kelompk tani itu sendiri adakah alat misalnya traktor mini untuk mengolah tanah, inilah diperlukan sarjana-sarjana pertanian, pahlawan-pahlawan gambut untuk berada dilokasi pada musim musim tertentu, ini juga peran kalian untuk bisa bekerja sama degan teman-teman NGO ataupun masyarakt maupun pemerintah setempat karena kalau kita melawan orang membakar lahan itu sulit, tapi bagaimana metode kerjsama itu dibuat bagaimana saya mengelola tanah saya menggunakan traktor apa yang harus saya bayar paling tidak saya membelikan bahan bakar ataupun memberi upah kepada operator traktor, inilah sebenarnya peran pahlawan gambut peran mahasiswa dilapangan bagaimana memfasilitasi petani melalui kelompok-kelompok tani, bagaimana mambuat kebiasan baru yang baik dengan tidak membakar lahan jangan dilakukan degan mengompori dan peran kita sebagai mediator.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : yang saya tankap petani itu melakukan diserviksi tanah ada multicultur dan padi juga termasuk kemudian ada perkebunan tidak salah kalau itu lahannya, ketika di melakuka usaha yang lebih luas untuk mengolah tanah dengan tanaga dan pengelolaan yang kecil, satu satunya degan cara pembakaran lahan sebenarnya, disini sekelompok tani kalau dia mau melakukan penenaman apalagi tanaman pangan seperti padi mereka akan berkompromi kapan melakukan itu, ketika membuka lahan untuk diolah sebenarnya ada cara lain atau ada kerjasama lain apakah kerja sama degan perusahaan NGO melaui csr atau sejenisnya bagaimana mengelola tanah yang baik apakah melalui kelompk tani itu sendiri adakah alat misalnya traktor mini untuk mengolah tanah, inilah diperlukan sarjana-sarjana pertanian, pahlawan-pahlawan gambut untuk berada dilokasi pada musim musim tertentu, ini juga peran kalian untuk bisa bekerja sama degan teman-teman NGO ataupun masyarakt maupun pemerintah setempat karena kalau kita melawan orang membakar lahan itu sulit, tapi bagaimana metode kerjsama itu dibuat bagaimana saya mengelola tanah saya menggunakan traktor apa yang harus saya bayar paling tidak saya membelikan bahan bakar ataupun memberi upah kepada operator traktor, inilah sebenarnya peran pahlawan gambut peran mahasiswa dilapangan bagaimana memfasilitasi petani melalui kelompok-kelompok tani, bagaimana mambuat kebiasan baru yang baik dengan tidak membakar lahan jangan dilakukan degan mengompori dan peran kita sebagai mediator.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Nina Safitri</font> ** | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Nina Safitri**</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : kepada bang hatami seperti yang kita ketahui lahan gambut di kalbar itu besarkan sekitar 2,8 hektar, sayaingin bertanya peran apa yang sudah wikigambut lakukan, mengingat kondsi gambut kana da yang terbakar ada yang dibuka untuk penanaman sawit, nah bagaimana peran wikigambut?</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : kepada bang hatami seperti yang kita ketahui lahan gambut di kalbar itu besarkan sekitar 2,8 hektar, sayaingin bertanya peran apa yang sudah wikigambut lakukan, mengingat kondsi gambut kana da yang terbakar ada yang dibuka untuk penanaman sawit, nah bagaimana peran wikigambut?</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A: kami ini adalah sebuah komunitas yang menghasilkan sebuah tulisan, harapan kami untuk lahan gambut yang luas ini kita sebagai pengumpul informasi, informasi untuk pengelolaan lahan gambut yang cocok di daerah kaliamantan barat, dan ttujuan kami kedepanya yaitu kami harap dapat menghasilkan banyak tulisan yang tulisan ini bertujuan untuk edukasi masyarkat dalam mengelola lahan gambut, dan kita merupakan platform media yang dimana kita bergerak di media sosial dan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya dan terkait kegiatan kita berupa bincang gambut, bedah artikel tentang gambut bagaimana gambut seperti apa dibuat dalam sebuah tulisan kesimpulan yang di upload diwebsite wikigambut, harapan kedepanya masyarakat lebih mengenal wikigambut itu seperti apa dan harapan kami dengan tulisan yang kami sajikan itu bisa memberikan manfaat besar kepada masyarakat, kami mungkin hanya memberikan informasi saja untuk implementasi dipersilahkan kepada masyarakat dimana semua embali kepada diri kita sendiri.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A: kami ini adalah sebuah komunitas yang menghasilkan sebuah tulisan, harapan kami untuk lahan gambut yang luas ini kita sebagai pengumpul informasi, informasi untuk pengelolaan lahan gambut yang cocok di daerah kaliamantan barat, dan ttujuan kami kedepanya yaitu kami harap dapat menghasilkan banyak tulisan yang tulisan ini bertujuan untuk edukasi masyarkat dalam mengelola lahan gambut, dan kita merupakan platform media yang dimana kita bergerak di media sosial dan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya dan terkait kegiatan kita berupa bincang gambut, bedah artikel tentang gambut bagaimana gambut seperti apa dibuat dalam sebuah tulisan kesimpulan yang di upload diwebsite wikigambut, harapan kedepanya masyarakat lebih mengenal wikigambut itu seperti apa dan harapan kami dengan tulisan yang kami sajikan itu bisa memberikan manfaat besar kepada masyarakat, kami mungkin hanya memberikan informasi saja untuk implementasi dipersilahkan kepada masyarakat dimana semua embali kepada diri kita sendiri.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Asti</font> ** | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Asti**</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : wikigambut sebgai penyampai informasi dalam bentuk tulisan. Apa dampak yang sudah dilakukan wikigambut terkait pengelolan lahan gambut?</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : wikigambut sebgai penyampai informasi dalam bentuk tulisan. Apa dampak yang sudah dilakukan wikigambut terkait pengelolan lahan gambut?</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : pada saat ini wikigambut sudah memiliki 505 artikel yang awalnya berjumal 200an, karena pada awalnya wikigambut ini sudah terbentuk di provinsi Sumatra selatan dan Kalimantan barat merupakan yang ke dua dan dampak nya saat ini sebagai modul sebgai bahan penelitian mahsaiswa, banyak mahasiswa pertanian dan kehutanan yang mengakses tulisan kami yang ada di wiki gambut. Dalam satu bulan pengunjung wikigambut berjumalah sekitar 30 orang.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : pada saat ini wikigambut sudah memiliki 505 artikel yang awalnya berjumal 200an, karena pada awalnya wikigambut ini sudah terbentuk di provinsi Sumatra selatan dan Kalimantan barat merupakan yang ke dua dan dampak nya saat ini sebagai modul sebgai bahan penelitian mahsaiswa, banyak mahasiswa pertanian dan kehutanan yang mengakses tulisan kami yang ada di wiki gambut. Dalam satu bulan pengunjung wikigambut berjumalah sekitar 30 orang.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Sobirin maulana</font> ** | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Sobirin maulana**</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : seperti yang ibu katakan perlunya kontribusi antara pahlawan gambut pihak pertanian yang bisa mengedukasi petani terkait pengelolaan lahan gambut, sedangkan menurut fakta yang saya alami langsung pernah mewawancara petani di desa, bahwa kebanyakan dari mereka dari pihak pertanian yang malah banyak bertanya kepada petani karena yang dari pertanian hanya belajar teorinya saja bud an petani sudah mengalami langsung fakta dilapangan.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Q : seperti yang ibu katakan perlunya kontribusi antara pahlawan gambut pihak pertanian yang bisa mengedukasi petani terkait pengelolaan lahan gambut, sedangkan menurut fakta yang saya alami langsung pernah mewawancara petani di desa, bahwa kebanyakan dari mereka dari pihak pertanian yang malah banyak bertanya kepada petani karena yang dari pertanian hanya belajar teorinya saja bud an petani sudah mengalami langsung fakta dilapangan.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Bagaimana cara kita mengdukasi petani secara efektif dan efisien agar kita tidak salah langkah yang ada kita belajar degan petani bukan petani yang sama sama belajar dari kita?</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Bagaimana cara kita mengdukasi petani secara efektif dan efisien agar kita tidak salah langkah yang ada kita belajar degan petani bukan petani yang sama sama belajar dari kita?</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : memang betul, saya juga belajar dari petani makanya saya bisa berbicara ini tapi jika disuruh nanam belum tentu saya bisa, peran kita dimana? Sebagai orang yang memiliki informasi bisa kah kita bekerja bersama-sama agar pekerjaan kita optimal. Waktu itu saya sebagai ketua tim, saya pergi kelapangan kita berdiskusi tenyata menoreh getah, memotong alur yang selama ini dilakukan oleh petani itu dilakukan mengikuti seratnya akhirnya haslnya sedikit, waktu ada temuan itu kemudian besoknya dilakukan penyuluhan orang agribisnis sudah tahu kalau kita bekerja tidak optimal dan efisien tentu hasilnya akan kecil, begitu juga dilahan gambut agrofoerstri apakah lebih efektif membuka lahan sebesar-besarnya kalau dsitu ada pokok pokok hutan, tidak semata-mata produktifitas dan hasil tapi bagaimana kita megelola lingkungan memberikan hasil. Memang kita belajar dari petani makanya tempo hari waktu ada teman dari jerman datang pengalaman dia dari afrika saya katakana begini jangan mengajukan pertnayaa mengapa tidak menanam pisang karena disini pisang bukan komoditas utama.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>A : memang betul, saya juga belajar dari petani makanya saya bisa berbicara ini tapi jika disuruh nanam belum tentu saya bisa, peran kita dimana? Sebagai orang yang memiliki informasi bisa kah kita bekerja bersama-sama agar pekerjaan kita optimal. Waktu itu saya sebagai ketua tim, saya pergi kelapangan kita berdiskusi tenyata menoreh getah, memotong alur yang selama ini dilakukan oleh petani itu dilakukan mengikuti seratnya akhirnya haslnya sedikit, waktu ada temuan itu kemudian besoknya dilakukan penyuluhan orang agribisnis sudah tahu kalau kita bekerja tidak optimal dan efisien tentu hasilnya akan kecil, begitu juga dilahan gambut agrofoerstri apakah lebih efektif membuka lahan sebesar-besarnya kalau dsitu ada pokok pokok hutan, tidak semata-mata produktifitas dan hasil tapi bagaimana kita megelola lingkungan memberikan hasil. Memang kita belajar dari petani makanya tempo hari waktu ada teman dari jerman datang pengalaman dia dari afrika saya katakana begini jangan mengajukan pertnayaa mengapa tidak menanam pisang karena disini pisang bukan komoditas utama.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Kesimpulan :</font> ** | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Kesimpulan :**</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Bahwa wikigambut itu sebagai pngumpul informasi untuk mengedukasi masyarakat untuk mengelola lahan gambut sebijak mungkin. Peran kita sebagai anak muda dalam permasalahan gambut yaitu tumbuhkan kemauan dalam diri kita atasi dengan teknologi dan kembangkan informasi sebanyak banyak mungkin sehingga kita bisa mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat saat ini.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Bahwa wikigambut itu sebagai pngumpul informasi untuk mengedukasi masyarakat untuk mengelola lahan gambut sebijak mungkin. Peran kita sebagai anak muda dalam permasalahan gambut yaitu tumbuhkan kemauan dalam diri kita atasi dengan teknologi dan kembangkan informasi sebanyak banyak mungkin sehingga kita bisa mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat saat ini.</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Closing statement</font> ** | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Closing statement**</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Ir. Agustine Lumangkun M.Sc</font> ** | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>**Ir. Agustine Lumangkun M.Sc**</font> |
<font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Kalian masih kuliah tentu tugas akhir kalian melakukan penelitian tidak usah terlalu idealis cari topic topic yang kita anggap menarik dan gampang diakses, maksud saya gampang diakses walaupun nanti kesulitan dilapangan itu banyak kalau orang yang suka mengutak atik biasanya keingin tahuan nya berkembang kita tidak mengharapkan penelitian yang kalian lakukan itu banyak diaplikasikan itu sulit, bidang bidang pertanian itu luas dan yang menarik adalah bahwa sistem agroforestry itu membrikan solusi kepada komunitas dan lingkungan.</font> | <font 11pt/Calibri,;;inherit;;inherit>Kalian masih kuliah tentu tugas akhir kalian melakukan penelitian tidak usah terlalu idealis cari topic topic yang kita anggap menarik dan gampang diakses, maksud saya gampang diakses walaupun nanti kesulitan dilapangan itu banyak kalau orang yang suka mengutak atik biasanya keingin tahuan nya berkembang kita tidak mengharapkan penelitian yang kalian lakukan itu banyak diaplikasikan itu sulit, bidang bidang pertanian itu luas dan yang menarik adalah bahwa sistem agroforestry itu membrikan solusi kepada komunitas dan lingkungan.</font> |
| |
| |