Differences

This shows you the differences between two versions of the page.

Link to this comparison view

Both sides previous revision Previous revision
Next revision
Previous revision
desagambut:desa_radak_baru [2022/10/21 03:51] Yusi Septriandidesagambut:desa_radak_baru [2023/02/02 00:24] (current) Yusi Septriandi
Line 1: Line 1:
 +{{tag>rintisan}}
 +
 ====== Desa Radak Baru ====== ====== Desa Radak Baru ======
  
-Desa Radak Baru merupakan desa pemekaran dari wilayah desa Sungai Radak Dua, terbentuk sejak tahun 2013<sup>1</sup>  dan terletak di Kecamatan Terentang Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat. Desa Radak Baru berada di [[:ekosistem:kesatuan_hidrologis_gambut|Kesatuan Hidrologis Gambut]] (KHG) Sungai Terentang - Sungai Kapuas dengan luas wilayah sekitar 14,79 km<sup>2</sup>  <sup>2</sup>  . Desa Radak Baru mayoritas dihuni oleh transmigran dari pulau Jawa program tahun 2006-2008.+**Desa Radak Baru** merupakan desa pemekaran dari wilayah desa Sungai Radak Dua, terbentuk sejak tahun 2013<sup>1</sup>  dan terletak di Kecamatan Terentang Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat. Desa Radak Baru berada di [[:ekosistem:kesatuan_hidrologis_gambut|Kesatuan Hidrologis Gambut]] (KHG) Sungai Terentang - Sungai Kapuas dengan luas wilayah sekitar 14,79 km<sup>2</sup>  <sup>2</sup>  . Desa Radak Baru mayoritas dihuni oleh transmigran dari pulau Jawa program tahun 2006-2008.
  
 Sebagian masyarakat di Desa Radak Baru masih melakukan praktik pembukaan lahan menggunakan metode bakar. Salah satu faktor perubahan lahan menjadi semak belukar di desa Radak Baru adalah kebakaran lahan, faktor ini memiliki bobot tertinggi dari tiga faktor lainnya. Sebagian masyarakat di Desa Radak Baru masih melakukan praktik pembukaan lahan menggunakan metode bakar. Salah satu faktor perubahan lahan menjadi semak belukar di desa Radak Baru adalah kebakaran lahan, faktor ini memiliki bobot tertinggi dari tiga faktor lainnya.
  
-Penggunaan lahan di desa Radak Baru didominasi oleh perkebunan kelapa sawit swadaya masyarakat. Selain mengelola sawit masyarakat juga mengelola pertanian tanaman semusim seperti jahe, buah-buahan, cabai, dan sayur-sayuran.+Penggunaan lahan di desa Radak Baru didominasi oleh perkebunan kelapa sawit swadaya masyarakat. Selain mengelola sawit masyarakat juga mengelola [[:ekosistem:sektor_pertanian|pertanian]] tanaman semusim seperti jahe, buah-buahan, cabai, dan sayur-sayuran.
  
-Praktik usaha tani jahe monokultur di desa Radak Baru dilakukan dengan menebas kemudian mengupas gambut. Mengupas Gambut sendiri dilakukan dengan membuang rumput pada lapisan atas gambut dan kemudian dibakar. Abu hasil pembakaran ditaburkan kembali pada bedengan yang sudah dibuat. Pemupukan jahe dilakukan dua kali dalam semusim tanam hingga panen. Hama dan penyakit yang ditemui oleh masyarakat dalam pengelolaan jahe adalah jamur yang menyebabkan jahe mengalami busuk batang. Peran Perempuan dan Laki-laki dalam pengelolaan pertanian jahe memiliki jumlah yang sama (1:1).+Praktik usaha tani jahe monokultur di desa Radak Baru dilakukan dengan menebas kemudian mengupas gambut. Mengupas Gambut sendiri dilakukan dengan membuang rumput pada lapisan atas [[:ekosistem:gambut|]] dan kemudian dibakar. Abu hasil pembakaran ditaburkan kembali pada bedengan yang sudah dibuat. Pemupukan jahe dilakukan dua kali dalam semusim tanam hingga panen. Hama dan penyakit yang ditemui oleh masyarakat dalam pengelolaan jahe adalah jamur yang menyebabkan jahe mengalami busuk batang. Peran Perempuan dan Laki-laki dalam pengelolaan pertanian jahe memiliki jumlah yang sama (1:1).
  
 ---- ----
Line 16: Line 18:
  
 2. BPS Kubu Raya, 2020 2. BPS Kubu Raya, 2020
- 
-{{tag>rintisan}} 
  
  
  • desagambut/desa_radak_baru.1666324280.txt.gz
  • Last modified: 2023/01/17 22:52
  • (external edit)