Differences
This shows you the differences between two versions of the page.
Both sides previous revision Previous revision Next revision | Previous revision | ||
desagambut:desa_daya_kesuma [2023/02/02 00:12] – [Agama dan Suku Bangsa] Yusi Septriandi | desagambut:desa_daya_kesuma [2024/06/05 08:12] (current) – Eko Prastio | ||
---|---|---|---|
Line 7: | Line 7: | ||
< | < | ||
- | **Desa Daya Kesuma** adalah sebuah desa yang berada di [[: | + | **Desa Daya Kesuma** adalah sebuah desa yang berada di [[: |
- | Daya Kesuma merupakan salah satu dari 34 desa yang menjadi lokasi penelitian ICRAF Indonesia melalui Program Peat-IMPACTS untuk mendorong Program Peningkatan Penghidupan Berwawasan Lingkungan (P2BL) dengan menerapkan [[: | + | Daya Kesuma merupakan salah satu dari 34 desa yang menjadi lokasi penelitian ICRAF Indonesia melalui Program Peat-IMPACTS untuk mendorong Program Peningkatan Penghidupan Berwawasan Lingkungan (P2BL) dengan menerapkan [[penghidupan: |
[[https:// | [[https:// | ||
- | ==== Batas dan Luas Wilayah ==== | + | ===== Batas dan Luas Wilayah |
Desa Daya Kesuma memiliki luas wilayah km< | Desa Daya Kesuma memiliki luas wilayah km< | ||
Line 22: | Line 22: | ||
|Sebelah Timur|Margo Rukun|Jalur 14| | |Sebelah Timur|Margo Rukun|Jalur 14| | ||
- | ==== Fasilitas Umum dan Sosial ==== | + | ===== Fasilitas Umum dan Sosial |
Fasilitas umum dan sosial di Desa Daya Kesuma dapat dilihat pada tabel sebagai berikut : | Fasilitas umum dan sosial di Desa Daya Kesuma dapat dilihat pada tabel sebagai berikut : | ||
Line 58: | Line 58: | ||
Fasilitas sosial di Desa Daya Kesuma cukup lengkap dan berfungsi dengan baik. Semua warga desa dapat menggunakannya untuk memenuhi kebutuhan sosial, keagamaan, pendidikan, olahraga dan pemenuhan kebutuhan akan kesehatan. | Fasilitas sosial di Desa Daya Kesuma cukup lengkap dan berfungsi dengan baik. Semua warga desa dapat menggunakannya untuk memenuhi kebutuhan sosial, keagamaan, pendidikan, olahraga dan pemenuhan kebutuhan akan kesehatan. | ||
- | ==== Sejarah ==== | + | ===== Sejarah |
Sebagian besar penduduk Desa Daya Kesuma adalah suku jawa yang mengikuti program tramsigrasi pada tahun 1981. Kedatangan masyarakat transmigrasi secara bertahap, seperti warga transmigrasi Jawa Barat berasal dari Kabupaten Majalengka, Indramayu, Karawang, Subang, Cianjur dan warga transmigrasi Jawa Tengah berasal dari Kabupaten Semarang, Salatiga, Kebumen serta warga transmigrasi Jawa Timur dari Kabupaten Jember dan Madura. | Sebagian besar penduduk Desa Daya Kesuma adalah suku jawa yang mengikuti program tramsigrasi pada tahun 1981. Kedatangan masyarakat transmigrasi secara bertahap, seperti warga transmigrasi Jawa Barat berasal dari Kabupaten Majalengka, Indramayu, Karawang, Subang, Cianjur dan warga transmigrasi Jawa Tengah berasal dari Kabupaten Semarang, Salatiga, Kebumen serta warga transmigrasi Jawa Timur dari Kabupaten Jember dan Madura. | ||
Line 95: | Line 95: | ||
**//Moto Desa Daya Kesuma adalah "Rawe Rawe Rantas Malang-Malang Putung"// | **//Moto Desa Daya Kesuma adalah "Rawe Rawe Rantas Malang-Malang Putung"// | ||
- | ==== Populasi ==== | + | ===== Populasi |
- | Berdasarkan Profil Desa Daya Kesuma tahun 2020, Desa Daya Kesuma seluas 1.274,25 Ha memiliki jumlah penduduk dengan perincian1.577 jumlah penduduk yang terdiri dari 787 laki-laki dan 790 perempuan. | + | Berdasarkan Profil Desa Daya Kesuma tahun 2020, Desa Daya Kesuma seluas 1.274,25 Ha memiliki jumlah penduduk dengan perincian1.577 jumlah penduduk yang terdiri dari 787 laki-laki dan 790 perempuan. |
- | ==== Agama dan Suku Bangsa ==== | + | {{ .: |
- | Penduduk Desa Daya Kesuma mayoritas beragama Islam dengan 97%, hanya sedikit warga yang menganut agama Kristen dengan 3%. Kegiatan keagamaan ditunjang dengan keberadaan 5 masjid, 10 mushola | + | ===== Agama dan Suku Bangsa ===== |
- | {{.: | + | Penduduk Desa Daya Kesuma mayoritas beragama Islam dengan 97%, hanya sedikit warga yang menganut agama Kristen dengan 3%. Kegiatan keagamaan ditunjang dengan keberadaan 5 masjid, 10 mushola dan 1 gereja. Penduduk Jawa yang pertama kali mengunjungi wilayah desa menjadikan suku Jawa sebagai penduduk mayoritas di desa ini dengan 80%, suku Sunda 9%, suku Bugis 8%, suku Madura 2% dan 0,1% untuk suku Batak dan Bali. |
+ | {{.: | ||
- | ==== Bahasa dan dialek ==== | + | ===== Bahasa dan dialek |
Bahasa pengantar dalam percakapan sehari-hari warga desa adalah Bahasa Indonesia. Namun karena mayoritas orang Jawa, kerap terdengar juga Bahasa Jawa dalam keseharian mereka. | Bahasa pengantar dalam percakapan sehari-hari warga desa adalah Bahasa Indonesia. Namun karena mayoritas orang Jawa, kerap terdengar juga Bahasa Jawa dalam keseharian mereka. | ||
Line 114: | Line 115: | ||
Pemerintah Desa sebagai penyelenggaraan urusan pemerintah bersama-sama dengan Badan Permusyawaratan Desa perlu kiranya terus dibina dan diberdayakan sehingga diharapkan dapat lebih optimal dalam penyelenggaraan Pemerintahan, | Pemerintah Desa sebagai penyelenggaraan urusan pemerintah bersama-sama dengan Badan Permusyawaratan Desa perlu kiranya terus dibina dan diberdayakan sehingga diharapkan dapat lebih optimal dalam penyelenggaraan Pemerintahan, | ||
- | ==== Daftar Kepala Desa ==== | + | ===== Daftar Kepala Desa ===== |
Berikut daftar kepala desa yang memimpin Desa Daya Kesuma sejak awal berdiri : | Berikut daftar kepala desa yang memimpin Desa Daya Kesuma sejak awal berdiri : | ||
Line 125: | Line 126: | ||
|5|Jumali|2010 - sekarang| | |5|Jumali|2010 - sekarang| | ||
- | ==== Lembaga Pemerintahan ==== | + | ===== Lembaga Pemerintahan |
Adapun anggotanya sebagai berikut : | Adapun anggotanya sebagai berikut : | ||
Line 137: | Line 138: | ||
|6|Kepala Dusun 4|Gatot Srinadi| | |6|Kepala Dusun 4|Gatot Srinadi| | ||
- | ==== Badan Perwakilan Desa (BPD) ==== | + | ===== Badan Perwakilan Desa (BPD) ===== |
Badan Permusyawaratan Desa (BPD) berhak mengawasi dan meminta keterangan tentang penyelenggaraan Pemerintahan Desa kepada Pemerintah Desa, menyatakan pendapat atas penyelenggaraan Pemerintah Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa, mendapatkan biaya operasional pelaksanaan tugas dan fungsinya dari APBDes. | Badan Permusyawaratan Desa (BPD) berhak mengawasi dan meminta keterangan tentang penyelenggaraan Pemerintahan Desa kepada Pemerintah Desa, menyatakan pendapat atas penyelenggaraan Pemerintah Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa, mendapatkan biaya operasional pelaksanaan tugas dan fungsinya dari APBDes. | ||
Line 152: | Line 153: | ||
|7|Anggota|Dede Rohman| | |7|Anggota|Dede Rohman| | ||
- | ==== Kelembagaan ==== | + | ===== Kelembagaan |
- | * Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) | + | * |
+ | |||
+ | Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) | ||
|Jumlah Pengurus|9 orang| | |Jumlah Pengurus|9 orang| | ||
Line 177: | Line 180: | ||
==== Perkebunan ==== | ==== Perkebunan ==== | ||
- | Daya Kesuma | + | < |
- | < | + | Daya Kesuma |